kisah cinta teman satu kost

Tinggal di perantauan jauh dari orang tua bisa di bilang sangat menyenangkan. Gak perlu dengerin ocehan orang tua tiap pagi "di suruh bangun pagi2... T_T". dan masih banyak lagi hal yang menyenangkan, walau terkadang merasakan kesusahan karena harus sedikit ber usaha untuk dapatkan makan 'harus jalan dulu unuk beli makan , gak kayak d rumah sendiri makan tinggal makan aja'.

di perantauan itu  qu dapat banyak kenalan, pengalaman, cara jalanin hidup dan lain sebagainya. dari sekian hal itu yang bakal wa ceritain tentang kenalan ..' bisa di bilang mendapatkan teman karena satu kost'. teman qu itu di bilang tampan gak juga, jelek jg gak. tapi dia bisa bikin cew klepek2.

hal itu di karenakan dia bisa pandai untuk berbicara manis kepada kaum hawa. dia juga perantauan seperti qu, mencoba dapatkan gelar sarjana di kota rantauan.

nah qu bakal nyeritain pengalaman cinta anak ini. dia tipikal orang yang gak pernah menganggak hubungan percintaan dengan serius,'bisa di bilang playboy'. di kampungnya  dia dah punya pacar, 'so pasti dia kan pandai merayu', kabur dari kampung selain untuk mengejar gelar sarjana juga di karenakan dia di ajak nikah ma pacarnya. otomatis dia belom siap toh .. soalnya dia gak pernah nganggap hubungan dengan serius.

dengan dalih mau mengejar cita-cita  dia bisa kabur dari tututan sang pacar, dah cabut deh dia dari desanya. datang ke kota rantauan dan d takdirkan 1 kost dengan qu.. pada awalnya qu gak terlalu akrab dengan dia' soalnya dia 3 tahun di bawah qu(walau murnya lebih tua dia)'. hanya sekedar kenal'masa 1 kost gak kenal', ya walau sebelumnya qu dah dapat beberapa informasi tentang dia dari adiknya.

adiknya lebih awal datang ke kota rantau  di bandingkan dia,'dia sepat kulaih trus ngerasa gak nyaman  keluar deh dari kampus lamanya'. pada awalnya kukira dia orang yang bengis dan kasar'soalnya sebelumnya dah di beri tau ma adiknya bahwa dia  itu brandalan'. ternyata orangnya sangat sopan santu  jauh sekali dari angan2 saya yang berdasarkan  cerita adiknya.

2 semester berlalu dengan hanya kenal saja, mulai deh agak akrab. ya kita mulai akrab karena sama2 penggemar game. di jeda itu dia telah memutuskan pacarnya yang lama dan berganti dengan pacar barunya, datang dari daerah yang sama dan  mereka sama2 satu SMA dulu 'denger2 sih mutusin pacarnya yang lama di depan pacar barunya'.

pacar yang kali ini sangat baik hati.... hampir tiap hari dia datang ke kostnya dengan bawakan makanan dan minuman, nyaman sekali pokoknya hidupnya'kegiatan tiap hari main game dan gak perlu ambil pusing untuk kelar beli makanan' perhian dan kebaik hatian yang pacar otomatis dimanfaatkan dengan baik olehnya 'masih dengan dasar berhubungan tanpa keseriusan'.


dengan rasa nyaman itu tak terasa dua  taun berlalu. selama dua taun itu munculah rasa ingin  melakukan hubungan dengan serius'klo orang jawa bilang witing tresno jalaran sokokulino'. walaupun sikap acuhnya msih nampak jelas. pacar datang bawa makanan masih aja dia asik ngegame.

dan tibalah pada saat pacarnya lulus kuliah, sang pacar berencana pulang kampung. dan mereka pun mulai membicarakan rencana kelanjutan hubungan mereka. mereka bersepaat untuk melanjutkan hubungan  jarak jauh. sang pacar pulang kampug dengan gelarnya.


walau pun sang pacar dah ada di kampungnya , dia masih sangat perhatian terhadat teman qu. dalam 1 hari bisa nelpon selama 20 kali. dengan perhatian yang berlebihan itudia mulai agak ngerasa risi,  apa lagi pada saat kuliah di telpon ma pacarnya .. kalo gak diangkat tar marah klo d angkat dia masih kuliah/... he he he bingung toh.

mulailah dia membatasi  pacarnya untuk meneleponnya,  mereka bersepakat sehari sekali. beberapa bulan kemudian dia balik ke kampung,'libur lebaran gitu'. dan pada saat diadatang ke kost tercinta, kita dah dapat berita bahwa mereka dah tunangan'akhirnya muali serius dia, wau  itu agak ada paksaan dari sang pacar dan orang tua mereka'.

dengan gelar bertunangan itu otomatis sang pacar pengen d ketahui oleh banyak orang. karena lagi bumingnya FB maka gelar bertunangan itu d cantumkan di FB mereka. dengan sifat teman qu itu dia ngerasa siri 'takut di sini gak bisa deketin cew lain T_T' maka di hapus lah status itu.

setelah status itu d hapus dari FB nya, sang pacar mulai  tidak bisa d hubungi'ya marah lah masak status itu di hapus'. dia mulai kebingungan, bahkan keluarga mereka berdua bingung karena pacar temen qu HPnya selalu di matikan'pacar temen qu itu kerja jauh dari rumahnya'.

dan pada suatu hari pacar temen qu ulang tahun tapi temen qu gak memberikan ucapan  selamat uangtahun. dan ketika dia bisa menghubungi pacarnya dia malah menanyakan tentang tagihan yang dah harusnya di baya'sori ya di rahasiakan tagihannya'. nah otomatis pacarnya marah dan akhirnya berkata untuk mengakhiri hubungan pertunangan mereka.

teman qu yang mulai  benar2 jaruh cinta kepada pacarnya itu merasa sangat terpukul dan gak nyangkah  bahwa pacarnya bisa berkata seperti itu. mulai dia  mengklarifikasi dan meminta sang pacar tidak memutuskan pertunangan itu.

baru kali ini  teman qu merasakan patah hati yang sangat dalam, dan tidak habis pikir  sang pacar bisa melakukan tindakan itu. dia bercerita kepada qu, saya merasakan sakit dan penyesalan teramat dalam karena tidak bsa membahagiakan nya pada saat mereka masih berhubungan..

dia mulaimengungkapkan rasa sakitnya  di stastus FB nya,  yang jujur aja wa bilang terlalu lebay,  dia sangat berharap sang pacar bisa memaafkanya dan melanjutnya hubungan mereka. karena saking banyaknya status yang dia buat hingga membuat teman2 nya  terheran2. bagai mana bisa  seorang yang sangat cuek dan bisa di bilang playboy itu merasa patah hati.

sikat kata dia masih sangat berharap hingga saat ini, berharap bisa bahagiakan sang pacar walau sekejap.  karena skap nya itu  orang tua teman qu mulai cemas. dan memutuskan untuk mennganti nama  teman qu agar dia tidak terkena hal yang sama  nantinya.

darikisah teman saya itu saya berpesan kepada U,u semua yang  menjalin hubungan   sayangi pacar kalian selagi kalian bisa menyanyanginya. jangan sia2 kan atau  penyesalan yang akan kalian dapatkan.



(dari cerita ini ada beberapa hal yang gak ku cantumkan dan mungkin ada beberapa  yang ku tambahi... karena keterbatasan ingatan qu) thank to  teman qu... yang sudah membolehkan qu tulis kisahnya.....